Sejarah dan Manfaat AutoCAD

Posted by Teknik AutoCAD Minggu, 13 Januari 2013 0 komentar

Computer Aided Design (CAD) merupakan salah satu cabang dari ilmu komputer grafis. Fungsi atau kegunaan dari CAD adalah sebagai alat bantu untuk merancang produk bagi perencana atau perancang dalam waktu yang relatif singkat dengan tingkat keakurasian yang tinggi. CAD yang merupakan salah satu wujud aplikasi komputer yang pada dasarnya memanfaatkan keunggulan – keunggulan dasar dari komputer itu sendiri, seperti perhitungan yang cepat dengan tingkat akurasi yang tinggi, hasil kerja dapat disimpan untuk kemudian dapat dipergunakan lagi di waktu mendatang, dapat bekerja bersama – sama dalam suatu lingkup jaringan bersama, dan masih banyak lagi keunggulan lain.
            CAD biasanya dipergunakan oleh para perencana dan perancang untuk menuangkan ide mereka dalam bentuk gambar atau model. Dalam bentuk gambar dapat berupa gambar 2dimensi (2D) dan Gambar 3 dimensi (3D) sebagai visualisasi. Apabila dalam bentuk model dapat berupa animasi dari obyek rancangan yang menvisualisasikan obyek sesungguhnya yang akan dihasilkan.
CAD dipakai dibanyak bidang terkait, terutama yang berhubungan dengan industri dan rancang bangun. CAD dipakai oleh arsitek untuk merancang bangunan atau gedung. CAD dipakai oleh insinyur teknik mesin untuk merancang produk automotif, CAD dipakai oleh insinyur teknik listrik untuk merancang skema aliran listrik, CAD dipakai oleh insinyur teknik sipil untuk membuat gambar kerja kontruksi, CAD dipakai juga oleh insinyur mikroprosessor untuk merancang chip komputer, bahkan CAD dipakai dibidang hiburan dan periklanan.
            Bagi orang teknik dewasa ini keberadaan CAD sangat penting guna menunjang pekerjaan mereka. Kemudahan – kemudahan  yang diberikan CAD sangat menolong mereka dalam mempercepat penyelesaian pekerjaannya. Dulu, jauh sebelum CAD lahir, orang terbiasa menggunakan teknik manual untuk mengerjakan gambar, hal ini sangat menyita waktu dan hasil yang diberikan juga terkadang tidak seperti yang diharapkan. Gambar yang dihasilkan sangat tergantung pada keahlian dari drafter bersangkutan; gambar – gambar yang digambar secara manual identik dengan ketidakrapian garis, kotornya kertas gambar akibat terlalu sering disentuh oleh drafter ketika menggambar, dan jika terdapat kesalahan, gambar diperbaiki langsung dengan konsekuensi kertas gambar perlu dikerik untuk mengahapus garis yang salah, atau dapat berakibat fatal yaitu dengan menggambar ulang. Semua kelemahan penggambaran secara manual tersebut dapat diatasi oleh CAD.
AutoCAD merupakan salah satu produk program CAD, AutoCAD dikeluarkan oleh Autodesk, Inc, sebuah perusahaan perangkat lunak raksasa Amerika yang mengkhususkan diri membuat program –program komputer grafis. AutoCAD telah menjadi suatu program yang paling banyak yang digunakan. AutoCAD sangat universal dipergunakan hampir diseluruh bidang rekayasa (engineering) yang memanfaatkan keunggulan CAD untuk menunjang pekerjaan mereka. Kemampuan AutoCAD beradaptasi untuk disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dari suatu bidang tertentu merupakan salah satu keunggulan yang belum dimiliki oleh program CAD sejenis.
Release pertama (versi 1.0) AutoCAD dikeluarkan pada Desember 1982, hingga saat ini (tahun 2012) Autodesk, Inc, telah melakukan banyak perilisan dan perombakan program autoCAD untuk mempermudah para drafter dalam melakukan penggambaran, perancangan, dan perencanaan gambar di bidang yang di kuasainya.

Baca Selengkapnya ....

Cara Memberi Ukuran Dimensi Linear

Posted by Iyan Supriyadi Minggu, 06 Januari 2013 0 komentar
Pada dasarnya ukuran - ukuran linear harus diperinci dengan garis bantu, garis ukur dan angka ukur untuk menunjukan dan menjelaskan bagian yang di ukur serta besarnya ukuran tersebut. Hal ini dimaksudkan agar tidak menjadi perbedaan pemahaman bagi orang lain yang membaca gambar tersebut. 


Baca Selengkapnya ....

Pemahaman Gambar Proyeksi.

Posted by Iyan Supriyadi Selasa, 01 Januari 2013 0 komentar
Untuk menyajikan sebuah gambar benda 3D pada sebuah bidang 2D dipergunakan cara proyeksi. Pada gambar dibawah ini diperlihatkan tiga buah titik A, B, dan C, dan di antaranya terdapat sebuah bidang datar P. Jika titik A dihubungkan dengan titik- titik B dan C oleh garis - garis lurus, maka bidang P akan dipotong oleh garis AB di D dan AC di E. Titik - titik D dan E pada bidang P disebut proyeksi dari titik A.Garis lurus AB dan AC disebut garis proyeksi, bidang P disebut bidang proyeksi dan titik A disebut titik penglihatan.
Proyeksi

Baca Selengkapnya ....

Alat Ukur Besaran Listrik

Posted by Iyan Supriyadi Minggu, 23 Desember 2012 0 komentar
Saat kita berbicara tentang listrik, tidak akan terlepas dari besaran-besaran yang ada pada listrik tersebut. Berikut adalah alat ukur untuk mengukur atau menghitung besaran -  besaran listrik. 

a. Multitester
Multitester atau multimeter yang juga sering disebut AVO meter adalah alat pengukur listrik yang sering dikenal sebagai VOM ( Volt/Ohm meter ) dapat mengukur tegangan ( voltmeter ), hambatan ( ohmmeter ), maupun arus ( ampermeter ). Ada dua kategori multimeter ; multimeter digital atau DMM ( digital multi-meter ) dan multimeter analog. Masing-masing kategori dapat mengukur listrik AC maupun listrik DC. 
b. Amperemeter
Amperemeter terdiri dari galvanometer yang dihubungkan paralel dengan resistor yang mempunyai hambatan rendah. Tujuannya untuk menaikkan batas ukur ampermeter. Hasil pengukuran dapat terbaca pada skala yang ada pada ampermeter.
Hati-hati saat membaca skala yang digunakan, karen harus memperhatikan batas ukur yang digunakan. Misalnya, anda menggunakan batas ukur 1A pada skala tertulis angka dari 0 sampai denga 10. Ini berarti saat jarum ampermeter menunjuk angka 10 kuat arus yang mengalir hanya 1 A. Jika menunjukan angka 5, berarti kuat arus yang mengalir adalah 0,5 A. Secara umum hasil pengamatan pada pembacaan ampermeter dapat di tuliskan sebagai berikut : 
Jika anda mengukur kuat arus jarum menyimpang melewati batas ukur, berarti kuat arus yang anda ukur lebih besar daripada batas ukur alat. Anda harus memperbesar batas ukur dengan menggeser batas ukur jika masih memungkinkan. Jika tidak, anda harus memasang hambatan shunt secara paralel pada ampermeter.
Besar hambatan shunt yang dipasang pada ampermeter tersebut adalah : 

keterangan 
c. Voltmeter
Voltmeter adalah alat untuk mengukur tegangan listrik atau beda potensial antara dua titik. Voltmeter juga menggunakan galvanolmeter yang dihubungkan seri dengan resistor. Beda antara voltmeter dengan ampermeter sebagai berikut : 
  1. Ampermeter merupakan galvanometer yang di rangkai dengan hambatan shunt secara seri, sedangkan voltmeter secara paralel. 
  2. Hambatan shunt yang dipasang pada ampermeter nilainya kecil, sedangkan pada voltmeter nilainya besar.
Mengukur menggunakan voltmeter berbeda dengan menggunakan ampermeter. Jika menggunakan voltmeter, pemasangan dilakukan secara paralel pada kedua ujung yang akan dicari beda tegangannya. Jika akan mengukur beda tegangan antara ujung - ujung lampu, anda cukup mengatur batas ukur pada alat dan langsung hubungkan dua kabel dari voltmeter ke ujung-ujung lampu seperti gambar di bawah :

Baca Selengkapnya ....

Sumber Listrik

Posted by Iyan Supriyadi Minggu, 16 Desember 2012 0 komentar
Dalam kehidupan sehari - hari kita dapat mengenal dua macam arus listrik, yaitu arus listrik searah atau DC ( Direct Current ) dan arus bolak - balik atau AC ( Alternating Current ). Sumber yang menghasilkan arus searah adalah akumulator ( aki ) dan batu baterai ( baterai kering ), sedangkan sumber yang menghasilkan arus bolak - balik adalah generator AC dan jaringan PLN.

a. Listrik Arus Searah ( DC ).

Listrik arus searah adalah aliran arus listrik yang konstan dati potensial tinggi ke potensial rendah. Pada umumnya ini terjadi dalam sebuah konduktor ( seperti kabel ), tetapi bisa juga terjadi dalam sebuah semi konduktor, isolator, atau juga vacum ( seperti halnya pancaran elektron atau pancaran ion ). Sumber arus listrik searah yang biasa kita kenal adalah batu baterai dan akumulator ( aki ).
  1. Batu baterai 

Batu baterai bekerja berdasarkan prinsip kimia. Terdiri dari dua kutub, yaitu kutub positif berupa batang granit berbentuk silinder yang ditempatkan ditengah baterai secara melintang, dan kutub negatif berupa bagian menonjol keluar yang tertutup kuningan. Kutub negatif adalah tabung seng yang merupakan pembungkus ( casing ) baterai yang terletak dibagian bawah tabung. Isi tabung di isi dengan bahan isolasi lain. Bahan elektrolit dari baterai kering berupa bubur salmiak untuk menjadi perantar kutub positif dan kutub negatif. Zat depolisator untuk menghisap zat cair yang timbul pada kutub positip setelah terjadi proses kimia adalah batu kawi yang dimasukkan dalam sebuah kantong mengelilingi arang. Tegangan pada baterai biasanya. 1,5 volt, 4,5 volt dan 9 volt. Baterai ini banyak digunakan untuk radio, tape recorder, senter, mainan anak - anak, jam dan remote control.

Baca Selengkapnya ....

Tegangan Listrik Dan Satuan

Posted by Iyan Supriyadi Minggu, 09 Desember 2012 0 komentar
Terdapat dua kutub pada sebuah baterai, yaitu kutub positif dan negatif. Tegangan yang terjadi pada baterai terjadi adanya terik menarik antara dua kurub. Pada batu baterai yang dihubungkan pada sebuah kabel dengan lampu, akan membuat lampu menyala. Artinya, antara kutub positif dan kutub negatif terjadi tekanan yang mendorong gerak elektron dari kutub negatif menuju kutub positif melalui kabel. Tekanan yang terjadi antara kutub positif dan kutub negatif ini dinamakan dengan tegangan. Simbol dari tegangan listrik adalah V, satuan yang digunakan adalah volt disingkat V. Satuan tegangan listrik yang lain adalah mega volt, kilo volt, mili volt, dan mikro volt.


Baca Selengkapnya ....

Cara Menggunakan Fungsi Extrude Pada AutoCad

Posted by Iyan Supriyadi Selasa, 04 Desember 2012 1 komentar
Tulisan kali ini saya akan membahas mengenai fungsi EXTRUDE pada program AutoCad dengan penjelasannya. Extrude adalah salah satu fungsi pada autocad yang digunakan untuk memberikan suatu ketebalan tertentu pada suatu bidang objek 2D. Agar suatu objek 2D tersebut dapat dikenakan perintah Extrude maka haruslah object 2D tersebut berupa objek garis yang saling terhubung/tertutup dan berupa garis satu kesatuan/polyline. 
Perintah extrude dalam AutoCad biasanya dipergunakan oleh seorang drafter atau designer untuk mempermudah pekerjaannya dalam membuat gambar 3D dari gambar 2D karena dengan memberikan perintah extrude tersebut seorang drafter tidak lagi kesulitan untuk membuat objet 3D melalui gambar 2D yang telah dia buat sebelumnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah contoh yang saya berikan dibawah ini :

Baca Selengkapnya ....

Facebook Page

trikmudahseo.blogspot.com support www.evafashionstore.com - Original design by Bamz | Copyright of Teknik AutoCAD.

Recent Coment